Berbicara tentang rezeki terkadang orang2 melakukan berbagai cara untuk mendapatkan rezeki bahkan sampai jalan yg haram seperti lewat dukun, jin dsb. Na'udzubillah min zaalik.
Pdhl sebenarnya kuncinya hanya "Beriman kepada Allah, meminta kepada Allah dan yakin Allah akan memberi rezeki" maka rezeki itu pun akan dtg.
Singkat cerita.. Suatu hari aku dan temanku melakukan perjalanan di Jogja naik taksi online. Drivernya ramah dan senang berbagi cerita dengan kami.
Ada suatu kalimat yang msh terngiang sampai sekarang "kalau kita yakin dengan Allah akan memberi rezeki, maka rezeki itu akan datang, kalau kita ragu2 ya rezeki itu juga ragu2 untuk datang"
Driver tersebut pengusaha. Dan kalau beliau jadi driver taksi online dalam sehari bisa dapat income yang banyak, jika dibandingkan dengan supirnya dirumah yang jadi driver online. Sampai supirnya bertanya2 mengapa dia penghasilannya sedikit sedangkan bos nya penghasilannya banyak jika jadi driver taksi online. Kemudian bosnya bilang "kamu yakin ga ketika kamu pergi, Allah akan memberi kamu rezeki" kemudian dijawab "hmm.. Msh kurang yakin" "nah itu makanyaa, kamu harus yakin dan yakin dengan sepenuh hati"
Ya, hal tersebut pun serupa dengan perkataan ibuku kepada ku kalau mengingatkan aku tentang rezeki. Dimana perkataan tersebut dikutip dari salah satu ayat al-qur'an dalam surat At-Talaq ayat 2-3 yang berbunyi "Barang siapa bertakwal kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya, dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barang siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu"
Yaa aku sendiri merasakan sendiri stlh mempraktikkannya. Setelah meminta kepada Allah, yakin bahwa Allah akan memberi rezeki tsb. kalaupun tak dikasih pasti akan dikasih dengan jalan lain..
Salah satu contohnya.. Dulu aku sangat berharap aku lulus sebelum memasuki semester 9 agar aku tak membayar UKT. Ya aku lulus 4 tahun tapi lbh 28 hari, nah karena lbh 28 hari itu orang tuaku harus membayar UKT ku yang senilai 7,5jt. Sungguh besar bukan untuk masa kuliah yang hanya 28 hari? Pdhl pada masa itu hanya revisi dan menunggu sidang.
Sempet kyk merasa "YaAllah.. Kok ga dikabulkan yaa" :( tapi kembali lagi aku yakin Allah akan mengganti hal tersebut dengan hal yg lain.
Dan benar!!!
Allahu akbar, alhamdulillah aku mendapatkan beasiswa LPDP untuk melanjutkan S2 yang jumlahnya InsyaAllah jauuh lebih besar dari 7,5jt jika ditotal. (Next time InsyaAllah aku akan cerita tentang perjuangan mendapatkan beasiswa ini)
MasyaAllah emang kuasa Allah luar biasa. Buah keyakinan kita terhadap Allah emg luar biasa.
Selain yakin terhadap Allah akan memberi rezeki, kita juga harus ikhtiyar, berdo'a dan banyak sedekah.
Uang2 yang kita keluarkan untuk sedekah itu pasti akan diganti berlipat2 ganda oleh Allah S.W.T selain itu juga sebagai rasa syukur kita terhadap Allah yang telah memberikan rezeki kepada kita.
Karena kalau kita bersyukur kepada Allah maka Allah akan menambah kenikmatan terhadap kita :" sesuai dengan firman-Nya dalam Al-Qur'an
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih.” (QS. Ibrahim: 7)
Wallahu A'lam :))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar