Jumat, 22 Januari 2016

Tangisan sia-sia

Hari ini hari pertama aku menginjakkan kaki di Jakarta Pusat untuk melaksanakan PKL.
Kalau ke Jakarta sih aku sudah dua kali, pertama waktu SD dan yang kedua saat aku mencari kuliah dulu. Alhamdulillah aku tidak ditakdirkan kuliah di Jakarta. Hehehe.
Hari ini aku tidur hampir seharian, bangun hanya untuk sholat dan makan. Aku rasa tenaga aku terlalu terkuras saat pindahan kost kemarin . 
Alhamdulillah aku punya sahabat-sahabat yang luar biasa yang membantuku. Terimakasih :*
Aku terbangun jam 16.00 dan temen ku sudah tidak ada, dia lagi pergi sama temannya. Aku langsung sholat . Kemudian mungkin karena aku sendri dan dsni juga tidak ada tv dan sejenisnya.. Aku termenung, dan tiba-tiba menangis. Aku rasa tangisan ini sia-sia. Tangisan ini hanya karena kekecewaan ku terhadap manusia, sudah beberapa kali mungkin aku rasakan . Apa aku yang terlalu berharap?. Setelah aku fikir-fikir kebelakang ternyata aku tidak terlalu cerdas dalam hal ini. Aku tidak tau lagi . Mungkin ini sudah berada di puncak rasa kecewa dan akhirnya aku mengeluarkan air mata . Segera aku mengambil Al-Qur'an. Aku bersyukur aku masih punya Allah, karena aku yakin hanya dekat dengan-Nya lah aku merasa tenang . Lantunan Al-Qur'an dari mulut ku akhirnya terdengar walau sambil meneteskan air mata, tapi setidaknya hatiku merasa lebih tenang . Terimakasih YaAllah . Maafkan Hamba-Mu ini yang terkadang lalai. Semoga aku selalu istiqomah di Jalan-Mu. Aamiin Ya Robbal Alamiin.
Mungkin sulit rasanya bagiku untuk memaafkan, tapi aku ingat Allah saja Maha Pemaaf, masa hamba-Nya tidak sih ? Hehehe :))
Dan akhirnya aku tersenyum .

Hai sahabat-sahabatku, berharap lah hanya kepada Allah, karena berharap kepada manusia hanya berujung kepada rasa KECEWA!!! Ingat itu. Hehehe ..
Dan cobalah untuk memaafkan kesalahan-kesalahan orang lain. Selalu lah ingat akan kebaikan-kebaikan nya, karena hal itu akan menutupi keburukan-keburukannya. Manusia tidak ada yang sempurna. :))

Tidak ada komentar:

Posting Komentar